Cara Memasang Iklan Sticky

Apa itu iklan sticky ?

    Iklan sticky adalah jenis iklan online yang tetap menempel pada posisi tertentu pada halaman web bahkan ketika pengguna melakukan scroll. Biasanya, iklan sticky berukuran lebih besar dari iklan banner biasa dan muncul di bagian atas atau bawah layar.

Iklan sticky dapat membantu meningkatkan efektivitas kampanye iklan karena tetap terlihat oleh pengguna saat mereka menjelajahi situs web. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dan meningkatkan konversi.

Namun, penting untuk diingat bahwa iklan sticky harus ditempatkan dengan hati-hati agar tidak mengganggu pengalaman pengguna saat mengakses situs web. Iklan yang terlalu besar atau menghalangi konten utama situs web dapat menurunkan kualitas pengalaman pengguna dan mempengaruhi trafik situs Anda.

Cara memasang iklan sticky ?

Untuk memasang iklan sticky, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut :

• Pertama, tentukan di mana Anda ingin menempatkan iklan sticky pada situs web atau blog Anda.

• Buat iklan sticky yang sesuai dengan ukuran yang Anda inginkan. Biasanya, iklan sticky memiliki ukuran yang lebih besar dari iklan biasa dan tetap menempel pada halaman web ketika pengguna melakukan scroll.
  
• Setelah Anda memiliki iklan sticky yang sudah dibuat, Anda perlu menempatkannya pada situs web Anda. Anda bisa menggunakan kode HTML untuk menempatkan iklan sticky pada bagian yang diinginkan.
  
• Jika Anda menggunakan platform seperti WordPress, Anda bisa memasang plugin khusus untuk membuat iklan sticky secara mudah.
  
• Pastikan iklan sticky Anda tidak mengganggu pengalaman pengguna saat mengakses situs web Anda. Iklan yang terlalu besar atau menghalangi konten utama situs web Anda dapat menurunkan kualitas pengalaman pengguna dan mempengaruhi trafik situs Anda.
  
• Terakhir, Anda bisa melakukan uji coba pada iklan sticky Anda untuk melihat bagaimana pengguna bereaksi dan memperbaikinya jika diperlukan.

Berikut adalah contoh kode HTML untuk membuat iklan sticky :

 <div style="position: fixed; bottom: 0; z-index: 999;">
   <a href="https://example.com">
      <img src="https://example.com/images/iklan-sticky.png" alt="Iklan Sticky" width="728" height="90">
   </a>
  </div>

Penjelasan:

• Properti 'position: fixed' pada elemen 'div' membuat iklan sticky tetap menempel pada posisi yang sama di layar bahkan ketika pengguna melakukan scroll pada halaman.

• Properti 'bottom: 0' membuat iklan sticky muncul di bagian bawah layar.

• Properti 'z-index: 999' membuat iklan sticky tetap di atas elemen lain pada halaman web.

• Tag '<a>' digunakan untuk menambahkan link ke iklan.

• Tag '<img>' menampilkan gambar iklan dengan atribut 'src' yang menunjukkan URL gambar iklan, dan atribut 'width' dan 'height' yang menentukan ukuran iklan.

Berikut adalah contoh script JavaScript untuk membuat iklan sticky:

var stickyAd = document.createElement('div');
stickyAd.style.position = 'fixed';
stickyAd.style.bottom = '0';
stickyAd.style.zIndex = '999';

var adLink = document.createElement('a');
adLink.href = 'https://example.com';

var adImage = document.createElement('img');
adImage.src = 'https://example.com/images/iklan-sticky.png';
adImage.alt = 'Iklan Sticky';
adImage.width = '728';
adImage.height = '90';

adLink.appendChild(adImage);
stickyAd.appendChild(adLink);
document.body.appendChild(stickyAd);

Penjelasan :

• Pertama, kita membuat elemen 'div' baru untuk iklan sticky dengan menggunakan 'document.createElement('div')'.

• Kemudian, kita menambahkan properti CSS untuk membuat iklan sticky tetap menempel di bagian bawah layar dengan menggunakan 'stickyAd.style.position', 'stickyAd.style.bottom', dan 'stickyAd.style.zIndex'.

• Selanjutnya, kita membuat elemen '<a>' dan '<img>' baru untuk menambahkan link dan gambar iklan. Kita menentukan URL gambar, deskripsi alternatif, dan ukuran gambar menggunakan atribut 'src', 'alt', 'width', dan 'height'.

• Terakhir, kita menambahkan elemen-elemen tersebut ke dalam elemen 'div' untuk iklan sticky dan menambahkannya ke dalam dokumen menggunakan 'document.body.appendChild(stickyAd)'.

Kelebihan dan kekurangan iklan sticky

Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan iklan sticky:

Kelebihan:

• Iklan sticky tetap terlihat oleh pengguna bahkan ketika mereka melakukan scroll, sehingga dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dan konversi.
• Iklan sticky biasanya memiliki ukuran yang lebih besar daripada iklan banner biasa, sehingga dapat menarik perhatian pengguna lebih banyak.
• Iklan sticky dapat membantu meningkatkan penghasilan situs web atau blog Anda karena seringkali memiliki tarif iklan yang lebih tinggi daripada iklan banner biasa.
• Iklan sticky relatif mudah dipasang pada situs web atau blog Anda menggunakan kode HTML atau plugin khusus.

Kekurangan:

• Iklan sticky dapat mengganggu pengalaman pengguna dan mengganggu navigasi pada situs web jika ditempatkan dengan tidak tepat.
• Iklan sticky dapat memperlambat waktu muat situs web, terutama jika iklan tersebut berisi elemen visual atau animasi yang kompleks.
• Iklan sticky cenderung lebih mahal dibandingkan dengan jenis iklan online lainnya, sehingga dapat menjadi tidak terjangkau untuk beberapa pengiklan.
• Iklan sticky dapat menjadi mudah diabaikan atau diabaikan oleh pengguna jika mereka melihat terlalu banyak iklan serupa pada halaman web.